- Anak Cinta Polisi, 35 Anak TK Transformasi Kunjungi Kompi Brimob Kutai Barat
- Fraksi Golkar DPRD Kukar Dorong Peningkatan PAD, Kurangi Ketergantungan DBH
- DPRD Kukar Sepakati Perubahan APBD 2025, Pendapatan dan Belanja Daerah Turun
- Rapat Paripurna DPRD Kukar Peringatan HUT ke-243 Kota Tenggarong
- Ziarah Makam Raja Jadi Momen Napak Tilas Sejarah Tenggarong
- BKKBN Kaltim Tekankan penggunaan Data Akutat untuk Tangani Stunting
- Pemprov Kaltim Ajak Daerah Lain Contoh Penanganan Stunting di Kukar
- HUT ke-16 SMKN 3 Sendawar, Jalin MOU dengan PT PAMA dan Resmikan Lembo
- DPRD dan Pemkab Kukar Sepakati KUA-PPAS Perubahan APBD 2025 Senilai Rp11,3 Triliun
- DPRD Kukar Pastikan Beasiswa Idaman Tetap Terakomodasi di APBD Perubahan 2025
Kebakaran Hanguskan 2 Rumah di Kelurahan Baru

kukarnews.id, TENGGARONG - Kebakaran terjadi di kawasan pemukiman
padat penduduk, tepatnya di jalan AM. Sangaji RT. 3, Gang keluarga Kelurahan Baru, Tenggarong Kabupaten Kutai
Kartanegara yang terjadi sekitar pukul 15.00 WITA, Sabtu ( 3/7/2021).
Api menyambar dengan cepat menyebabkan 2 bangunan rumah yang
berbahan kayu habis terbakar, beruntung berkat kesigapan dari petugas pemadam
serta relawan balakar, api bisa dipadamkan 1 jam kemudian.
“Terjadi sekitar jam 3 dan Alhamdulillah sudah mati, sudah
padam akibat kesigapan dari teman - teman PMK BPBD dan Balakar dibantu hujan
yang cukup deras. Sempat 2 rumah terbakar dan sekarang api sudah padam,” jelas
Ketua RT. 3, Syamsul Ma’arif.
Baca Lainnya :
- Anggaran Covid-19 Akan Ditambah Sebesar Rp. 60 Miliar0
- Pemkab Kukar Apresiasi Pencapaian Polres Kutai Kartanegara0
- Diskominfo Kukar Gandeng Kementerian Kominfo Gelar Bimtek Penyusunan Masterplan Smart City0
- Serbuan Vaksinasi Sasar 1.500 Penerima di Kukar0
- Ratusan WBP Lapas Perempuan Divaksin0
Belum diketahui penyebab pasti kebakaran, namun akibat dari
kejadian sebanyak 2 Kepala Keluarga (KK) atau 6 jiwa harus rela kehilangan
tempat tinggal.
“Penyebab belum diketahui, teman2 dr kepolisian masih menyelidiki penyebab kebakarannya,” tambahnya.
Akses jalan yang cukup sempit menjadi kendala dalam proses
pemadaman, sehingga mobil pemadam tidak bisa terlalu masuk sampai kedalam, hanya
menggunakan selang. Pihaknya berharap kedepan ada pembangunan akses jalan yang
lebar agar tindakan darurat seperti mobil pemadam ataupun ambulan bisa masuk ke
dalam gang.
Syamsul juga menghimbau agar berhati – hati dan waspada bagi warganya, untuk menjaga peralatan listrik atau kompor yang menjadi potensi penyebab kebakaran. (kn1)
